Saturday, March 27, 2010

REAKSI PUBLIK ATAS DUGAAN PENGGELAPAN PAJAK

Pajak dipungut oleh pemerintah tidak hanya untuk membiayai pengeluaran, tapi juga untuk tujuan-tujuan stabilisasi, distribusi, dan alokasi. Semua tingkat pajak dapat dipilih dalam upaya untuk menstabilkan tingkat tenaga kerja, harga-harga atau  keseimbangan pembayaran. Pemerintah juga mencoba mempengaruhi distribusi penghasilan dan kesejahteraan dengan menganeka-ragamkan struktur pajak. Sebagai tambahan, pajak mungkin dipilih karena pengaruh pengalokasiannya. Hampir semua pajak berpengaruh pada sumber alokasi dan umumnya dititik-beratkan pada biaya-biaya masyarakat tertentu. Tujuan pajak adalah meminimalkan biaya-biaya ini dan mendorong kegiatan-kegiatan tertentu seperti tabungan atau investasi atau menghambat aktivitas lain seperti konsumsi rokok. http://materibelajar.wordpress.com/2008/12/16/pajak-pengertian-dasar/ 


 Sejak jaman-jaman kerajaan pajak sudah diterapkan oleh penguasa pada saat itu, mereka menyebutnya upeti. setiap warga kerajaan yang dikenai pajak harus membayar kepada pemerintah melalui petugas pemungut pajak yang diutus oleh kerajaan sebai petugas pajak. Tetapi ada juga pajak yang tidak sampai kepada pemerintah 100%, artinya ada beberapa persen yang di manfaatkan oleh petugas pajak diluar kewengannya, dengan kata lain sudah ada korupsi pada waktu itu. (itu juga katanya yang tidak jelas sumbernya).



Menyaksikan episode kejadian nasional di negeri ini jadi tidak tahu ujung pangkalnya, tapi yang jelas rakyat memiliki caranya sendiri untuk menilai drama seri episode kasus Bank Centuri yang belum jelas penyelesaiannya, disusul lagi peryataan Susno Duaji yang katanya melanggar kode etik dan mencemarkan nama baik ketika mensinyalir ada praktek makelar kasus, hingga muncul nama-nama Andi Kosasih dan Gayus Tambunan pegawai pajak golongan III /a yang memiliki rumah mewah, apartemen dan saldo di bank sampai milyaran rupiah. 

Meskipun kasus-kasus ini tengah berjalan, mudah-mudahan tidak tertimbun dan terlupakan, karena dianggap tidak mendapat perhatian masyarakat.Dalam bahasa rakyat yang saya miliki, nantinya seluruh  rakyat yang menonton episode ini juga ingin mengetahui endingnya bagaimana.

Pajak dibayar oleh rakyat dipergunakan kembali oleh negara untuk kesejahteraan rakyat, dan rakyat tahunya juga demikian bahwa kita membayar pajak akan dikembalikan oleh pemerintah kepada rakyat dalam pembangungan negara ini di berbagai bidang. Kasus yang sedang terjadi pada Gayus yang seorang pegawai pajak menuai protes dari kaum facebooker untuk menolak membayar pajak, kalau dirjen pajak menyesalkan munculnya group facebook anti membayar pajak, ini merupakan reaksi publik atas kelakuan oknum pegwai pajak . Ini bisa saja serius bisa juga sebagai kritik sosial oleh rakyat kepada pemerintah yang harus mendapat perhatian serius dan segera mendapat sekala prioritas penyelesaiannya. dibawah ini group jejaring sosial yang bermunculan anti membayar pajak.


 Kita dapat kutip dari penyataan di bawah ini :
Kisah pegawai Ditjen Pajak alumnus STAN yang diduga terlibat dalam makelar kasus dan pencucian uang, Gayus Tambunan, kini menjadi perbincangan hangat masyarakat. Gayus yang PNS golongan III ternyata memiliki kekayaan luar biasa, yang diduga sebagai hasil perbuatan tidak sah.

Padahal, kesejahteraan para PNS atau aparat negara di bawah Kementerian Keuangan, baik Ditjen Pajak, Bea Cukai, dan sebagainya, jauh di atas kesejahteraan PNS unit kerja yang lain. Namun, mengapa masih ada sosok semacam Gayus? Hal ini benar-benar menyedihkan. Korupsi ternyata tetap dilakukan mereka yang bekerja di sektor basah.

Selama ini dipopulerkan slogan pajak yang memaksa masyarakat untuk wajib dan taat membayar pajak. Namun, kenyataannya, di antara mereka yang mengelola pajak, ada yang bermoral seperti itu. Maka, wajar rakyat kini bertanya: apakah pajak yang mereka berikan telah digunakan semestinya? Untuk pembangunankah? Atau hanya dinikmati orang-orang seperti Gayus? 
(*) ACHMAD FATHONI, Jl KH Samanhudi 13, Rembang, Jawa Tengah

Pemecatan terhadap Gayus bukanlah ending yang diharapkan oleh publik, tapi mengetahui siapa saja yang mendapat transfer rekening bersama 10 orang lainya, yang mungkin saja dapat menjerat mereka dan menjadikan efek jera kepada Gayus-gayus yang lain. perlu ditekankan di sini bahwa lembaga atau instansi yang terkait berbenah diri secara internal dan mereformasi birokrasi untuk untuk membunuh sel-sel permainan jahat yang mengindikasikan pada penggelapan pajak

No comments:

 

blogger templates | Make Money Online